Kearifan lokal memiliki peran yang signifikan dalam menumbuhkan nilai moderasi beragama, terutama dalam lingkungan pendidikan yang memiliki keberagaman. Moderasi beragama bertujuan untuk menghormati martabat manusia sebagai makhluk yang mulia serta mencegah terjadinya konflik dan pertumpahan darah. SMKN 1 Bantul, sebagai lembaga pendidikan yang terletak di wilayah dengan tradisi budaya yang kuat, tidak hanya berfungsi sebagai tempat untuk memperoleh pengetahuan tetapi juga menjadi wadah pelestarian budaya lokal yang dapat memperkuat sikap moderat dalam beragama. Rumusan masalah dari penelitian ini : (1) Apa saja budaya kearifan lokal yang dilestarikan di SMK N 1 Bantul, (2) Bagaimana peran budaya kearifan lokal dalam menumbuhkan nilai moderasi beragama di SMK N 1 Bantul, (3) Bagaimana hasil dari pelestarian kearifan lokal terhadap nilai moderasi beragama pada siswa SMK N 1 Bantul. Dalam menjawab rumusan masalah, penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Data dalam penelitian ini di dapat melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Uji validitas menggunakan trianggulasi. Kemudian teknik analisis data meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian dalam skripsi ini adalah: 1. Pelestarian budaya kearifan lokal di SMK N 1 Bantul dilaksanakan melalui beragam kegiatan seperti a.) Budaya 5S. b.) Pemutaran lagu daerah dan lagu-lagu bertema nasionalisme c.) Tadarus al-Qur’an dan renungan pagi. d.) DDS (dzikir, doa, sholawat) dilaksanakan setiap tiga bulan sekali dan saat peringatan hari besar islam. e.) Projek penguatan profil pelajar pancasila. f.) Kegiatan ekstrakurikuler kesenian. 2. Peran budaya kearifan lokal dalam menumbuhkan nilai moderasi beragama di SMKN 1 Bantul seperti a.) nilai muwathanah (cinta tanah air). b.) nilai tasamuh (toleransi). c.) nilai i’tiraf al’urf (ramah budaya). d.) nilai tawassuth. e).nilai i’tidal. f.) nilai al-la’unf (anti kekerasan). g.) nilai asy-syura (musyawarah). 3. Hasil pelestarian budaya kearifan lokal terhadap nilai moderasi beragama di SMKN 1 Bantul tidak hanya berperan dalam menjaga tradisi leluhur, tetapi memberikan dampak nyata terhadap pembentukan sikap keberagaman siswa seperti menumbuhkan komitmen kebangsaan, menumbuhkan rasa toleransi masyarakat sekolah, menumbuhkan anti kekerasan di lingkungan sekolah, dan akomodatif terhadap budaya lokal.