Pembahasan tentang perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat harus disikapi dengan bijak oleh semua pengguna. Akses media sosial saat ini bisa dilakukan oleh masyarakat dalam berbagai usia. Oleh karena itu, penggunaannya harus dilakukan secara bijak, karena dapat menyebabkan kemerosotan akhlak remaja. Dengan menggunakan aplikasi media sosial seperti Tiktok, Instagram, Facebook dan lainnya, kita dapat dengan mudah mendapatkan informasi atau berita yang sedang viral atau terkenal seperti konten hiburan, pengetahuan, berita dan lainnya Penelitian ini bertujuan: (1) Untuk mengetahui adanya hubungan yang positif dan signifikan antara penggunaan media sosial Tiktok dan akhlak remaja di Ikatan Pemuda Pemudi Juron (IPPJ). (2) Untuk mengetahui adanya hubungan yang positif dan signifikan antara penggunaan media sosial Instagram dan akhlak remaja di Ikatan Pemuda Pemudi Juron (IPPJ). (3) Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penggunaan media sosial Tiktok dan Instagram terhadap Akhlak di Ikatan Pemuda Pemudi Juron (IPPJ). Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan tiga variabel yakni variabel penggunaan media sosial Tiktok (X1), penggunaan media sosial Instagram (X2), dan akhlak pemuda pemudi Juron (Y). Subyek dalam penelitian ini adalah pemuda pemudi Juron yang menggunakan media sosial Tiktok dan Instagram dengan sampel sebanyak 30 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan metode angket, observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis instrumen meliputi analisis validitas dan reliabilitas. Analisis data dilakukan dengan analisis regresi ganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Terdapat hubungan yang negatif dan signifikan antara penggunaan media sosial Tiktok (X1) terhadap akhlak pemuda pemudi (Y) ditunjukkan dari nilai korelasi (r) sebesar -0,764. (2) Terdapat hubungan yang negatif dan signifikan antara penggunaan media sosial Instagram (X2) terhadap akhlak pemuda pemudi (Y) ditunjukkan dari nilai korelasi (r) sebesar -0,694. (3) Penggunaan media sosial Tiktok dan Instagram memberikan pengaruh akhlak pemuda pemudi Juron sebesar 80%, sedangkan 20%, akhlak pemuda pemudi Juron dipengarui oleh variabel lain yang tidak diketahui oleh peneliti.