Kendala yang relatif berat dihadapi pembelajar bahasa Arab adalah dari sisi bahwa bahasa Arab hanya memiliki huruf konsonan saja, sedang huruf vokal tidak berupa huruf tetapi berupa syakl. Untuk dapat membaca teks-teks bahasa Arab dengan baik, pembaca harus menentukan syakl. Hal ini membutuhkan kemampuan untuk mengetahui kedudukan kata dan menentukan bentuk kata dalam kalimat (Ilmu Nahwu-Shorof ). (1) Untuk mengetahui hubungan yang positif dan signifikan antara membaca kitab kuning dan kemampuan memahami teks arab di Pondok Pesantren An-Nur Ngrukem Yogyakarta, (2) Untuk mengetahui hubungan yang positif dan signifikan antara pengetahuan nahwu- șhorof dan kemampuan memahami teks arab di Pondok Pesantren An-Nur Ngrukem Yogyakarta, (3) Untuk mengetahui Seberapa besar pengaruh membaca kitab dan pengetahuan nahwu- shorof terhadap kemampuan memahami teks arab di Pondok Pesantren An-Nur Ngrukem Yogyakarta.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan 3 variabel yakni Membaca Kitab Kuning (X1) dan Pengetahuan Nahwu-Șhorof (X2) dan Kemampuan Memahami Teks Arab (Y). Subyek penelitian adalah santri putri kelas ula dengan jumlah responden 53 orang santri. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode angket, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis instrumen meliputi analisis validitas dan reliabilitas. Sedangkan analisis data menggunakan analisis regresi ganda.
Berdasarkan analisis yang dilakukan dengan manggunakan uji regresi ganda, diperoleh kesimpulan bahwa: 1) terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara variabel membaca kitab kuning (X1) terhadap kemampuan memahami Teks Arab (Y). Hal tersebut dibuktikan dengan nilai korelasi (rx1y) sebesar 0,372 dan nilai p signifikansi sebesar 0,006. 2) Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara pengetahuan nahwu șhorof (X2) dengan kemampuan memahami Teks Arab (Y). Hal tersebut dibuktikan dengan nilai korelasi (rx2y) sebesar 0,827 dan nilai p signifikan sebesar 0,001. 3) Besarnya pengaruh membaca kitab kuning dan pengetahuan nahwu-shorof terhadap kemampuan memahami Teks Arab santri ditunjukan dengan nilai R2/Rsquare yaitu sebesar 0,684. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kemampuan memahami Teks Arab santri di pondok pesantren An-Nur Ngrukem Yogyakarta dipengaruhi oleh membaca kitab kuning (X1) dan pegetahuan nahwu șhorof (X2) sebesar 68,4%. Adapun sisanya 32,6% di dapati dari faktor lainnya yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini.