Penelitian ini berawal dari Kelompok Ternak Sapi Migunani 20 Desa Kauman, Kulonprogo yang akan mengalami perpecahan dalam kelompok dan beresiko terjadi bubarnya kelompok tersebut. Untuk mengantisipasi tersebut diadakan kegiatan Mujahadah yangmemberikan dampak positif bagi keberlangsungan eksistensi kelompok hingga saat ini. Dengan adanya kegiatan mujahadah dikelompok ternak sapi tersebut dapat meningkatkan hubungan dengan sang pencipta dan hubungan antar sesama sehingga dapat menimbulkan motivasi secara spiritual dalam keberlangsungan kelompok ternak sapi tersebut.. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Pelaksanaan mujahadah 2) Nilainilai pendidikan karakter dalam mujahadah 3) Dampak nilai-nilai pendidikan karakter dalam mujahadah pada Kelompok Ternak Sapi Migunani 20. Penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif. Objek dari penelitian ini adalah Kelompok Ternak Sapi Migunani 20 Desa Kauman, Kulonprogo. Teknik pengumpulan data adalah dengan observasi, dokumentasi, dan wawancara. Hasil penelitiannya adalah : 1) Pada pelaksanaan mujahadah setiap anggota diwajibkan mengikuti rangkaian mujahadah yang dipimpin oleh seorang Kyai yaitu berupa tawasul, tahlil, membaca suroh waqi‟ah, dan ditutup dengan doa (hajad). Muajahadah dilakukan dengan tujuan tabarruk dan pendekatan diri kepada Allah. 2) Terdapat nilai-nilai pendidikan karakter dalam mujahadah seperti khosyah, syukur, taubat, silaturahmi, khudu‟, tawadhu‟, husnudzon, ramah, dan sikap pemaaf. 3) Memberikan beberapa dampak positif yaitu menumbuhkan rasa dan sikap tanggung jawab, menumbuhkan kejujuran, menumbuhkan kepedulian sosial, menumbuhkan sikap adil, serta menumbuhkan rasa kebersamaan dan kerjasama. Nilai-nilai ini menjadikan anggota kelompok untuk tidak semata-mata mengejar keduniawian semata, sehingga berdampak pada kelanggengan Kelompok Ternak Sapi Migunani 20 sampai saat ini.