Muflikhah, Wafiqotul (2021) PEMBELAJARAN MENGHAFAL AL-QUR'AN PADA SANTRI KORBAN BROKEN HOME (STUDI KASUS SANTRI PONDOK PESANTREN AL-FATAA TIMBULHARJO SEWON BANTUL). Masters thesis, IIQ AN NUR YOGYAKARTA.
17101290_COVER_BAB I.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (4MB)
17101290_BAB II.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (490kB)
17101290_BAB III.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (517kB)
17101290_BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (656kB)
17101290_BAB V_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (775kB)
Abstract
Latar belakang penelitian ini adalah melihat maraknya permasalahan keluarga pada saat ini yaitu broken home. Adanya keluarga broken home akan berdampak pada pekembangan anak. Anak akan mengalami gangguan psikologis dan dapat beperilaku menyimpang. Pembelajaran menghafal Al-Qur'an menjadi salah satu upaya dalam mendidik anak broken home, dalam hal ini kehidupan anak akan lebih terarah sehingga anak akan memiliki akhlak mulia dan memiliki masa depan yang cerah. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui: 1) Proses pembelajaran menghafal Al-Qur'an pada santri korban broken home di Pondok Pesantren Al-Fataa. 2) Hasil Pembelajaran menghafal Al-Qur'an pada santri korban broken home di Pondok Pesantren Al-Fataa. 3) Faktor pendukung dan penghambat pembelajaran menghafal Al-Qur'an di Pondok Pesantren Al-Fataa. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif (field research) dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi serta beberapa data berupa buku-buku yang berkaitan dengan pembelajaran menghafal Al-Qur’an pada santri korban broken home. Kemudian data yang diperoleh dianalisis dengan teori Seiddel dan uji keabsahan datanya dilakukan dengan triangulasi. Hasil Penelitian sebagai berikut: Pertama, proses pembelajaran menghafal Al-Qur'an pada santri korban broken home di Pondok Pesantren Al-Fataa ada 3 cakupan yaitu proses, materi dan metode.: (a) proses meliputi pembukaan, inti dan penutup pembelajaran, (b) Materi berupa pengenalan huruf Hijāiyyah dan tanda baca, kaidah tajwid serta target urutan hafalan, (c) metode meliputi talqin, talaqqi, muraja’ah dan tasmi’. Kedua, hasil pembelajaran menghafal Al-Qur'an pada santri korban broken home di Pondok Pesantren Al-Fataa yaitu para santri mampu membaca Al-Qur'an dengan lancar dan fasih, para santri mampu menghafal dengan baik dan benar, para santri mampu mengulang hafalan dengan baik dan benar sesuai perolehan hafalannya. Ketiga, Faktor pendukung dan penghambat pembelajaran menghafal Al-Qur'an pada santri korban broken home di Pondok Pesantren AlFataa. Faktor pendukung yaitu (a) adanya dukungan pengasuh, (b) adanya keteladanan dalam hal kedisiplinan, (c) adanya tekad yang kuat, (d) adanya pemberian motivasi kepada para santri. Sedangkan faktor penghambatnya yaitu: (a) perbedaan tingkat konsentrasi dan kecerdasan santri, (b) Ketidakstabilan faktor psikologis. (c) kurang adanya dukungan dari keluarga.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Broken Home, Santri, Pembelajaran Menghafal Al-Qur'an |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Admin Repository IIQ An Nur Yogyakarta |
Date Deposited: | 20 May 2024 06:46 |
Last Modified: | 20 May 2024 06:46 |
URI: | https://repository.nur.ac.id/id/eprint/190 |