Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah dengan adanya kualitas produk simpanan mudharabah berpengaruh signifikan terhadap peningkatan laba tahun 2023 di BMT Artha Sejahtera dan untuk menilai seberapa besar pengaruh kualitas produk simpanan mudharabah terhadap peningkatan laba tahun 2023 di BMT Artha Sejahtera. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan sumber data yang digunakan meliputi pengumpulan data primer melalui penggunaan kuesioner yang dibagikan kepada 25 responden. Populasi penelitian yang digunakan adalah seluruh anggota dari BMT Artha Sejahtera yang mengambil produk simpanan mudharabah dengan sampel penelitian berupa data anggota yang mengambil produk tabungan mudharabah. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan normalitas data dengan metode Liliefors. Uji asumsi klasik dalam penelitian ini menggunakan uji normalitas, uji linearitas, uji heteroskedastisitas. Uji hipotesis yang digunakan adalah uji regresi linier sederhana, uji T, dan koefisien determinan (R2). Hasil penelitian ini data yang dihasilkan berasal dari populasi yang berdistribusi normal, pernyataan ini dapat dibuktikan dengan lolosnya uji asumsi kelasik melalui regresi linear sederhana tidak terjadi heteroskedastisitas melalui uji Glejser. Dengan hasil uji-t menunjukkan hasil thitung dari variabel Simpanan Mudharabah sebesar 4.054 yang lebih tinggi dari nilai ttabel sebesar 2.068 dan nilai pada signifikan sebesar 0.000 yang lebih kecil dari taraf signifikansi (α = 0.05), dan hasil dari uji R2 menunjukkan hubungan yang kuat (R = 0.646) dan searah antara kedua variabel. Sekitar 41.7% variasi dalam peningkatan laba dapat dijelaskan oleh simpanan mudharabah (R2 = 0.417). Hasil akhir dari penelitian ini menunjukkan bahwa kualitas simpanan mudharabah secara parsial memiliki pengaruh signifikan terhadap peningkatan laba di BMT Artha Sejahtera. Pengaruh yang diperoleh dari simpanan mudharabah untuk peningkatan laba sebesar 41.7%.