Luthfi, Arika Firdaus (2024) KONSTRUKSI SOSIAL MAKNA Q.S. AN-NUR AYAT 35 DALAM TRADISI SEDEKAH DAMAR SEWU. Masters thesis, IIQ AN NUR YOGYAKARTA.
![[thumbnail of BAB I]](https://repository.nur.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
20201893_COVER_BAB I.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
![[thumbnail of BAB II]](https://repository.nur.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
20201893_BAB II.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (452kB)
![[thumbnail of BAB III]](https://repository.nur.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
20201893_BAB III.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (488kB)
![[thumbnail of BAB IV]](https://repository.nur.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
20201893_BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (275kB)
![[thumbnail of BAB V]](https://repository.nur.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
20201893_BAB V_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (249kB)
Abstract
Manusia hidup dan tumbuh di lingkungan yang dibentuk oleh masyarakat. Nilai-nilai yang dibentuk di dalam dunia sosial merupakan hasil konstruksi manusia melalui interaksi sosial. Proses konstruksi ini bisa jadi menciptakan, memperbaharui, atau pun mengubah realitas yang sudah ada. Seperti halnya pada tradisi yang dijalankan oleh masyarakat di Desa Pulokalapa, Lemahabang, Karawang. Tradisi ini memiliki nilai-nilai luhur yang dianut oleh masyarakat Sunda, kemudian berkembang dengan memunculkan sisi keislaman di dalamnya, yaitu pemaknaan Q.S. An-Nur ayat 35 sebagai nilai-nilai yang menjadi inspirasi dari makna-makna luhur pada tradisi ini.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan (field research) dengan metode kualitatif yang mengacu pada pengumpulan data berupa observasi, wawancara, serta dokumentasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan fenomenologi dengan analisis data yang ditempuh melalui tahap deskripsi, horizontalisasi, reduksi, klasifikasi, dan laporan hasil penelitian. Adapun, teori yang digunakan untuk menjawab rumusan masalah penelitian ini adalah teori konstruksi sosial milik Peter Ludwig Berger yang mencakup proses eksternalisasi, objektivasi, dan internalisasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada tahap eksternalisasi, keturunan Raden Soemaredja menyimbolkan makna Q.S. An-Nur ayat 35 melalui cahaya damar yang diyakini mampu memberikan pencerahan. Cahaya ini diibaratkan sebagai cahaya Allah yang memberikan petunjuk bagi manusia melalui perantara Nabi Muhammad SAW beserta pembacaan buhun yang terkandung dalam tradisi ini untuk memberikan pencerahan melalui pelajaran yang didapatkan di dalamnya. Tahap objektivasi ditunjukkan dari makna cahaya damar yang diadopsikan dari Q.S. An-Nur ayat 35 dan diinstitusionalisasikan menjadi bagian integral dari budaya desa Pulokalapa. Pada tahap internalisasi, nilai-nilai dari tradisi Sedekah Damar Sewu, termasuk pemaknaan Q.S. An-Nur ayat 35 diserap dan menghasilkan berbagai pandangan subjektif. Beberapa masyarakat meyakini cahaya damar tersebut sebagai ilmu pengetahuan, seperti yang tercermin dari tindakan beberapa warga yang menelan kapas pemantik damar. Demikian, penelitian ini menyimpulkan bahwa tradisi Sedekah Damar Sewu tidak hanya berisikan ritual budaya luhur, tetapi juga bentuk penerapan yang tercermin dari nilai-nilai Q.S. An-Nur ayat 35.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tradisi, Sedekah Damar Dewu, Surat An-Nur ayat 35, Konstruksi Sosial |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc H Social Sciences > HM Sociology |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Ilmu Al-Qur`an dan Tafsir |
Depositing User: | User IIQ An Nur |
Date Deposited: | 21 Aug 2024 08:22 |
Last Modified: | 21 Aug 2024 08:22 |
URI: | https://repository.nur.ac.id/id/eprint/494 |