Taufikirrohman, Muhammad (2024) AYAT-AYAT TEGURAN KEPADA NABI MUHAMMAD SAW (Studi Penafsiran Sufistik Kitab Al Asās fī At Tafsīr Karya Sa’īd Ḥawwā). Masters thesis, IIQ AN NUR YOGYAKARTA.
19201723_COVER_BAB I.pdf - Published Version
Download (1MB)
19201723_BAB II.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (359kB)
19201723_BAB III.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (388kB)
19201723_BAB IV.pdf - Published Version
Download (1MB)
19201723_BAB V_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (447kB)
Abstract
Di dalam Al Qur’an Allah menyebutkan bahwa Rasulullah adalah manusia yang memiliki kepribadian agung dan menjadi teladan umat manusia. Meskipun begitu, ada beberapa ayat al Qur’an yang diturunkan Allah untuk menegur pribadi Rasulullah. Hal ini dijadikan bahan penafsiran orang-orang yang bermaksud mengejek Nabi Muhammad. Penafsiran ayat-ayat teguran bisa berbeda-beda, tergantung bagaimana cara memposisikan Nabi Muhammad SAW dalam ayat itu. Salah satunya melalui pendekatan tafsir sufsistik. Peneliti menggunakan pendekatan sufistik dalam kitab Al Asās fī At Tafsīr karya Sa’īd Ḥawwā untuk menafsirkan ayat-ayat teguran. Tujuan penelitian ini adalah menjelaskan penafsiran sufistik Sa’īd Ḥawwā terhadap ayat-ayat teguran kepada Nabi Muhammad SAW dan relevansinya pada masa sekarang. Jenis penelitian yang digunakan ialah library research dengan pendekatan sufistik. Objek dalam penelitian ini ialah ayat-ayat teguran kepada Nabi Muhammad SAW dalam Kitab Al Asās fī At Tafsīr. Metode analisis yang digunakan ialah metode kajian tafsīr tematik. Analisis data dimulai dengan mengumpulkan ayat-ayat teguran kepada Nabi Muhammad SAW, Mengkaji corak sufistik penafsiran Sa’īd Ḥawwā yang terdapat dalam ayat-ayat teguran kepada Nabi Muhammad SAW. Menganalisa relevansi penafsiran Sa’īd Ḥawwā tentang ayat-ayat teguran kepada Nabi Muhammad SAW dengan masa kini.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penafsiran Sa’īd Ḥawwā mengenai ayat-ayat teguran kepada Nabi Muhammad adalah bentuk kasih sayang, pengajaran langsung dari Allah, dan penjagaan dari segala bentuk dosa kepada Nabi Muhammad SAW. Analisis yang dilakukan adalah menganalisis penafsiran sufistik dalam Surat an Nisa: 105-107, Surat al An’am: 35 dan 52, Surat al Kahfi: 28, Surat al Anfal: 67-68, Surat al Ahzab: 37, Surat al Tahrim: 1, dan Surat Abasa: 11. Dalam 8 ayat tersebut Sa’īd Ḥawwā menafsirkan ayat dengan menggunakan pendekatan sufistik. Hasil penafsiran ayat-ayat ini digunakan untuk menjawab problematika masa sekarang sehingga dapat menjadi pembelajaran di masa mendatang.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Sufistik, Teguran, Sa’īd Ḥawwā, Relevansi |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Ilmu Al-Qur`an dan Tafsir |
Depositing User: | User IIQ An Nur |
Date Deposited: | 27 Aug 2024 14:52 |
Last Modified: | 27 Aug 2024 14:52 |
URI: | https://repository.nur.ac.id/id/eprint/513 |