INTERPRETASI SURAH AL-NAS [114]:4 PESPEKTIF MA'NA CUM MAGHZA

Ambarwati, Ambarwati (2024) INTERPRETASI SURAH AL-NAS [114]:4 PESPEKTIF MA'NA CUM MAGHZA. Masters thesis, IIQ AN NUR YOGYAKARTA.

[thumbnail of BAB I] Text (BAB I)
20201922_COVER_BAB I.pdf - Published Version

Download (1MB)
[thumbnail of BAB II] Text (BAB II)
20201922_BAB II.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (339kB)
[thumbnail of BAB III] Text (BAB III)
20201922_BAB III.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (451kB)
[thumbnail of BAB IV] Text (BAB IV)
20201922_BAB IV.pdf - Published Version

Download (665kB)
[thumbnail of BAB V] Text (BAB V)
20201922_BAB V_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (283kB)

Abstract

Surah Al-Nas adalah surah ke-114 dalam al-Qur’an yang dikenal karena fokusnya pada permohonan perlindungan kepada Allah dari kejahatan bisikan jahat atau al-Waswas. Surah Al-Nas [114]:4 memiliki makna yang mendalam yang merujuk kepada bisikan setan yang berusaha menggoda dan menyesatkan hati manusia. Melalui pendekatan Ma’na Cum Maghza yang mengintegrasikan pemahaman makna literal (Ma’na) dan makna mendalam atau Implikasi (Maghza), kajian ini meneliti bagaimana Surah al-Nas [114]:4 tidak hanya menunjukkan ancaman eksternal dari setan tetapi juga mengungkap dinamika internal psikologis manusia yang rentan terhadap godaan dan bisikan negative. Berdasarkan latar belakang tersebut kemudian dirumuskan dua rumusan masalah yaitu: (1) Apa makna Historis (al-Ma’na at-Tarikhi) dan Signifikansi Historis (al-Maghza at-Tarikhi) dari Surah al-Na>s [114]:4 (2) Bagaimana Signifikansi Dinamis Kontemporer (al-Maghza al-Mutaharrik al-Mu’asir) Surah al-Na>s [114]:4 dan korelasinya terhadap konteks kekinian?
Penelitian ini bersifat kepustakaan dan menganalisa kembali penafsiran ayat 4 Surah al-Na>s dengan menggunakan metode Hermeneutika Ma’na Cum Maghza. Sumber Primernya yaitu Surah Al-Nas [114]:4 dan Ma’na Cum Maghza. Adapun data sekundernya diambil dari kitab-kitab tafsir yaitu tafsir Muqathil ibn Sulaiman, ath-T{habari, Ibn Katsir, al-Qurthubi, Wahbah az-Zuhaili, Sayyid Qut}b dan Quraish Shihab, serta buku, jurnal, dan artikel yang berkenaan dengan topik penelitian.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa al-Ma’na at-Tarikhi dari Surah al-Nas [114]:4 kata al-Waswas adalah bisikan halus yang menimbulkan perasaan negatif, kejahatan, dan keraguan sering kali merupakan gangguan kodrati yang berasal dari setan dan diri sendiri. Maghza at-Tarikhi dari Surah al-Nas [114]:4 kata al-Waswas adalah kewaspadaan terhadap bisikan ini. Sementara itu, Maghza al-Mutaharriknya adalah permohonan perlindungan dari bisikan halus tersebut yang menimbukan perasaan negatif, kejahatan dan keraguan yang berasal dari setan maupun diri sendiri terutama dalam konteks gangguan mental seperti pikiran intrusif, OCD, anxiety disorder dan skizofrenia. Melalui pendekatan Ma’na Cum Maghza, kita dapat memahami bahwa al-Waswas bukan sekadar bisikan setan, tetapi juga representasi dari berbagai bentuk perasaan negatif, kecemasan, kejahatan, dan keraguan yang berasal dari setan maupun diri sendiri yang dapat menggoyahkan iman dan ketenangan jiwa. Surah ini mengajarkan kita untuk senantiasa berlindung kepada Allah SWT dari segala bentuk gangguan yang dapat merusak hati dan pikiran dengan cara memperkuat iman, berdo’a, dzikir dan melakukan terapi kognitif perilaku (CBT) dalam ilmu Psikologi.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Surah Al-Nas [114]:4, Al-Waswas, Ma’na Cum Maghza
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > B Philosophy (General)
B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Ilmu Al-Qur`an dan Tafsir
Depositing User: User IIQ An Nur
Date Deposited: 18 Sep 2024 07:18
Last Modified: 18 Sep 2024 07:18
URI: https://repository.nur.ac.id/id/eprint/565

Actions (login required)

View Item
View Item