Penelitian ini mengungkap apakah Pengajian Rutin Ahad Pahing dan Kebiasaan Salat Duha memiliki pengaruh terhadap prestasi belajar siswa kelas X Jurusan Tata Busana di SMK N 1 Sewon Bantul Tahun Pelajaran 2016/2017. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan tiga variabel yakni variabel Pengajian Rutin Ahad Pahing (X1), Kebiasaan Salat Duha (X2), dan Prestasi Belajar Siswa (Y). Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X Jurusan Tata Busana yang beragama Islam sebanyak 95 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode angket, observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis instrumen meliputi analisis validitas dan reliabilitas. Analisis data dilakukan dengan analisis regresi ganda. Hasil analisis instrumen menunjukkan bahwa instrumen valid dan reliabel setelah dilakukan pengubahan. Tujuan penelitian ini adalah 1) Untuk mengetahui hubungan antara pengajian rutin Ahad Pahing dengan prestasi belajar siswa kelas X Jurusan Tata Busana di SMK N 1 Sewon Bantul Tahun Pelajaran 2016/2017. 2) Untuk mengetahui hubungan antara kebiasaan salat duha dengan prestasi belajar siswa kelas X Jurusan Tata Busana di SMK N 1 Sewon Bantul Tahun Pelajaran 2016/2017. 3) Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh pengajian rutin Ahad Pahing dan kebiasaan salat duha terhadap prestasi belajar siswa kelas X Jurusan Tata Busana di SMK N 1 Sewon Bantul Tahun Pelajaran 2016/2017. Berdasarkan analisis yang dilakukan dengan menggunakan uji regresi ganda, diperoleh kesimpulan bahwa: 1) Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara variabel Pengajian Rutin Ahad Pahing (X1) dengan prestasi belajar siswa (Y). Hal tersebut ditunjukkan dengan nilai korelasi (r) sebesar sebesar 0,871 dengan p sebesar 0,000. Dengan demikian nilai korelasi lebih besar dari nilai p (0,871 > 0,000) karena r > 0, maka hipotesis diterima. 2) Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara variabel Kebiasaan Salat Duha (X2) dengan prestasi belajar (Y). Hal tersebut ditunjukkan dengan nilai korelasi (r) sebesar sebesar 0,862 dengan p sebesar 0,000. Dengan demikian nilai korelasi lebih besar dari nilai p (0,862 > 0,000) karena r > 0, maka hipotesis diterima. 3) Secara bersama-sama antara variabel Pengajian Rutin Ahad Pahing (X1) dan Kebiasaan Salat Duha (X2) berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi belajar siswa (Y). Hal tersebut ditunjukkan dengan nilai F hitung = 149,677 > F tabel = 3,09 dengan tingkat kesalahan 5% dan tingkat signifikan 95% dan p (sig) < α, atau 0,000 < 0,05. Adapun variabel pengajian rutin dan kebiasaan salat duha mempengaruhi peningkatan prestasi belajar siswa sebesar 76,5% dan selebihnya 23,5% dipengaruhi oleh faktor lain.