Pada zaman sekarang ini, pembelajaran membaca al-Qur’an kurang mendapat perhatian dari masyarakat, khususnya orang tua yang mempunyai tanggung jawab penuh atas diri anak. Disisi lain, aktivitas kita sehari-hari (ritual keagamaan) tidak lepas dari bacaan-bacaan al-Qur’an. Untuk dapat memberikan pendidikan yang baik diperlukan metode-metode pembelajaran yang tepat. TPA Al-Fattah merupakan pendidikan non formal yang mengajarkan baca tulis al-Qur’an, praktek ibadah, hafalan surat-surat pendek, doa sehari-hari untuk anak usia dini. Kegiatan pembelajaran di TPA Al-Fattah diselenggarakan pada sore hari dengan pertimbangan agar para anak didiknya dapatmengikuti pendidikan formal di pagi hari. Santri masuk 3 kali dalam seminggu, yaitu hari Senin, Rabu dan Sabtu. Proses pembelajaran berlangsung selama 60 menit, dari jam 16.00-17.00 sesuai kelasnya masing-masing. Target pokok yang hendak dicapai adalah mengantarkan para santri agar mampu membacaal-Qur’an. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui metode dan faktor yang mempengaruhi proses pembelajaran membaca al-Qur’an pada anak usia dini di TPA al-Fattah Beji Sumberagung Jetis Bantul. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan mengambil latar TPA alFattah Beji Sumberagung Jetis Bantul. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini berupa observasi (pengamatan), wawancara dan dokumentasi. Analisa data yang digunakan adalah analisis deskriptif yaitu suatu analisa yang digambarkan dengan kata-kata atau kalimat yang dipisahkan menurut kategori untuk mendapatkan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan (1). Metode penyampaian yang digunakan dalam proses pembelajaran di TPA Al-Fattah adalah metode demonstrasi, metode latihan, metode tanya jawab dan metode ceramah. Adapun metode yang digunakan dalam pembelajaran membaca al-Qur’an adalah metode An-Nahdliyah yang terbukti lebih efektif dari metode membaca al-Qur’an lainnya. Metode An-Nahdliyah mampu mengantarkan santri lebih cepat dalam membaca al-Qur’an. (2). Faktor yang mendukung proses pembelajaran membaca al-Qur’an di TPA Al-Fattah adalah tersedianya buku paket yang sudah mencantumkan metode pengajarannya, tenaga pengajar yang ahli, kepercayaan masyarakat sekitar, keistiqomahan para pengajar. Selain itu, beberapa kendala yang dihadapi dalam proses pembelajaran yaitu kemauan dan kemampuan santri, sifat-sifat santri, keterbatasan waktu yang tersedia waktu yang tersedia dan keterbatasan tenaga pengajar, serta kurangnya ruang kelas sebagai tempat kegiatan pembelajaran.