Maimunah, Siti (2023) KONSTRUKSI SOSIAL TRADISI PEMBACAAN SURAH YĀSĪN PADA HARI RAYA IDULFITRI (Studi Living Qur’an di Kampung Rawa Saban Pakuhaji Tangerang Banten). Masters thesis, IIQ AN NUR YOGYAKARTA.
![[thumbnail of BAB I]](https://repository.nur.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
17201362_COVER_BAB I.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
![[thumbnail of BAB II]](https://repository.nur.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
17201362_BAB II.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (470kB)
![[thumbnail of BAB III]](https://repository.nur.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
17201362_BAB III.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (697kB)
![[thumbnail of BAB IV]](https://repository.nur.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
17201362_BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (597kB)
![[thumbnail of BAB V]](https://repository.nur.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
17201362_BAB V_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Abstract
Secara umum dan menurut peneliti, kebanyakan anggota keluarga pulang ke kampung halaman hanya pada saat perayaan hari Raya Idulfitri. Di daerah Kampung Rawa melakukan tradisi pembacaan surah Yāsīn pada Hari Raya Idulfitri. Tradisi ini menjadi ajang pengikat untuk berkumpul. Selain itu, masyarakat Kampung Rawa beranggapan dengan membaca yasin setelah salat hari raya menjadi ajang bersilaturahmi dengan saudara juga mendoakan para leluhur yang telah wafat. Untuk menjawab rumusan masalah di atas, maka penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan (Field Research) dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif dan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Melalui tiga teknik tersebut peneliti menganalisis data yang dibutuhkan. Sedangkan untuk teori yang digunakan untuk menjawab rumusan masalah menggunakan teori konstruksi sosial Peter L. Berger. Hasil penelitian dapat disimpulkan. Pertama, dalam tahap eksternalisasi masyarakat Kampung Rawa terhadap pembacaan surah Yāsīn. Sebelum adanya tradisi ini orang tua zaman dahulu sudah mengikuti tradisi-tradisi seperti ini, selain itu para orang tua memasukkan anaknya ke pesantren sejak kecil kira-kira lulus SD dengan tujuan agar anak memahami nilai agama dan bisa mengamalkannya di kampung daerahnya masing-masing. Kemudian pada usia remaja, anak-anak akan diarahkan untuk mengikuti kegiatan-kegiatan islami yang berada di daerah yang mereka tempati. Kedua, dalam tahap internalisasi masyarakat Kampung Rawa terhadap pembacaan surah Yāsīn. Pengaruh yang pertama dari nasihat sesepuh, kemudian guru. Selanjutnya, hadis Nabi Muhammad SAW sangat mempengaruhi pembacaan surah Yāsīn. Yang terakhir lingkungan, yang dimaksudkan di sini adalah senior yang sudah ikut melaksanakan tradisi ini lebih dahulu. Hal-hal yang disebutkan adalah adaptasi internalisasi pembacaan surah Yāsīn yang dialami oleh masyarakat Kampung Rawa. Ketiga, proses objektifikasi dalam pembacaan surah Yāsīn Kampung Rawa. Masyarakat mengikuti dan melaksanakan ini dengan sadar dan menurut kebiasaan, selain itu manfaat yang dapat diambil dari tradisi ini mereka bisa menyambung silaturahmi antar warga yang awalnya belum kenal jadi kenal, banyak mendapat keberkahan dan kebahagiaan dalam hidupnya. Objektifikasi adalah bagian akhir dari tahap eksternalisasi dan internalisasi.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Surah Yāsīn, Konstruksi Sosial, Masyarakat Kampung Rawa |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Ilmu Al-Qur`an dan Tafsir |
Depositing User: | Admin Repository IIQ An Nur Yogyakarta |
Date Deposited: | 11 Dec 2024 09:48 |
Last Modified: | 11 Dec 2024 09:48 |
URI: | https://repository.nur.ac.id/id/eprint/726 |