Desianingrum, Sofi (2023) MAKNA Al-MALA’ DALAM AL-QUR’AN (Analisis Semantik Toshihiko Izutsu). Masters thesis, IIQ AN NUR YOGYAKARTA.
![[thumbnail of BAB I]](https://repository.nur.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
19201741_COVER_BAB I.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
![[thumbnail of BAB II]](https://repository.nur.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
19201741_BAB II.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (358kB)
![[thumbnail of BAB III]](https://repository.nur.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
19201741_BAB III.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (668kB)
![[thumbnail of BAB IV]](https://repository.nur.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
19201741_BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (870kB)
![[thumbnail of BAB V]](https://repository.nur.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
19201741_BAB V_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (234kB)
Abstract
Teori semantik Toshihiko merupakan kajian terhadap istilah kunci bahasa, yang berakhir pada pemahaman konseptual terhadap pandangan dunia yang melingkupinya. Penulis mengambil kata al-mala’ yang berarti pemimpin/ pemuka. Hampir di semua kisah Al-Qur’an, golongan al-mala ini merujuk pada karakter yang buruk bahkan mayoritas mereka menentang dakwah nabi. Selain itu al-mala’ juga merupakan istilah bagi mereka yang menjadi pembesar kerajaan. Peran dan posisi tinggi al-mala, menjadikan mereka disegani dan memiliki pengaruh besar diantara kaum lainnya. Jenis penelitian yang digunakan termasuk jenis analisis-deskriptif. Bertujuan mengetahui makna kata al-mala’ dalam Al-Qur’an: Analisis Semantik Toshihiko Izutsu dengan melalui 4 tahapan. Pencarian makna dasar, relasional, analisis sinkronik dan diakronik dan berakhir pada pandangan weltanshauung. Hasil dari penelitian ini diperoleh 1) Makna dasar kata al-mala’ yaitu pemimpin 2) Analisis relasional kata al-mala’ menurut sintagmatiknya ditemukan makna al-mala’ yaitu orang-orang sombong, orang yang d}zalim pada Allah, inkar pada kebenaran, golongan elite, penguasa malaikat dan penasehat kerajaan. Makna paradigmatik dari kata al-mala’ memiliki keterkaitan dengan kata Mustakbirun, kafir, agniy a’ , wazir , mustad}’afun, mukmin dan ulil amri. 3) Anlisis kata al-mala’ melalui sinkronik dan diakronik dibagi menjadi tiga periode. Periode pra- Qur’anik diperoleh makna golongan, orang mulia diantara kaum-kaum dan akhlak. Periode Qur’anik diartikan dengan pemuka kaum, malaikat dan pembesar kerajaan. Periode pasca- Qur’anik bermakna dewan Masyarakat yang bermusyawarah untuk mencapai kesejahteraan. 4) Weltanschauung al-mala’ berhubungan dengan konsep Tuhan, manusia dan alam gaib dan alam nyata. Keterkaitan Tuhan dengan al-mala’ ialah mencakup 2 hal penerimaan dan pengingkaran al-mala’ terhadap petunjuk kebenaran Tuhan yang datang pada mereka. Adapun al-mala’ hubungannya dengan manusia, dibagi menjadi dua yang melakukan kemunkaran pada kaum lemah dan beriman serta almala’ sebagai penasehat raja yang taat dan patuh.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Al-Mala’, Makna, Toshihiko, Semantik, Al-Qur’an |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > B Philosophy (General) B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Ilmu Al-Qur`an dan Tafsir |
Depositing User: | Admin Repository IIQ An Nur Yogyakarta |
Date Deposited: | 17 Dec 2024 10:04 |
Last Modified: | 17 Dec 2024 10:04 |
URI: | https://repository.nur.ac.id/id/eprint/743 |