Sauqi, Ryan (2023) IMPLIKASI RAGAM QIRA’AT TERHADAP PENAFSIRAN MUHAMMAD AMIN DALAM KITAB HADA’IQ AR-RUH WA AR-RAIHAN (Studi Analisis Q.S. An-Nisa’). Masters thesis, IIQ AN NUR YOGYAKARTA.
![[thumbnail of BAB I]](https://repository.nur.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
19201699_COVER_BAB I.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (888kB)
![[thumbnail of BAB II]](https://repository.nur.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
19201699_BAB II.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (451kB)
![[thumbnail of BAB III]](https://repository.nur.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
19201699_BAB III.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (379kB)
![[thumbnail of BAB IV]](https://repository.nur.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
19201699_BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (882kB)
![[thumbnail of BAB V]](https://repository.nur.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
19201699_BAB V_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (310kB)
Abstract
Qira’at merupakn ilmu yang mempelajari tentang kaidah pelafalan kata-kata alQur’an serta perbedaanya, dengan menisbatkan kepada perawi. Ragam qira’at terkadang berhubungan dengan substansi lafaz yang menimbulkan perbedaan makna dan terkadang berhubungan dengan logat bahasa yang tidak menyebabkan perbedaan makna. Berkenaan dengan qira’at yang menimbulkan perbedaan makna, penulis akan meneliti terhadap penafsiran Muhammad Amin pada Q.S. An-Nisa’dalam kitab HAda’iq ar-Ruhwa ar-Raihan. Ada dua persoalan yang hendak dijawab dalam penelitian ini. Pertama, bagaimana Muhammad Amin memposisikan ragam qira’at
dalam kitabnya. Kedua, bagaimana implikasi ragam qira’at terhadap penafsirannya pada QS. An-Nisa’. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kualitatif. Pengumpulan data yang ditempuh melalui penelitian pustaka (library research). Sedangkan metode analisi data yang digunakan adalah menggunakan pendekatan analisis deskriptif dan pendekatan ilmu morfologi (ilmu sharaf) dan sintaksis (ilmu nahwu).
Penelitian menghasilkan dua temuan; pertama, Muhammad Amin tidak hanya memaparkan qira’at sahihah saja dalam tafsirnya. Ia juga menyebutkan qira’at da‘ifah sebagai salah satu pendekatan penafsiran. Kedua, terdapat 22 qira’at yang berimplikasi terhadap penafsiran dalam Q.S. An-Nisa’. Dari 22 ragam qira’at tersebut, terdapat 14 qira’at yang berpengaruh terhadap hukum fikih, terdiri dari 7 qira’at sahihah dan 7 qira’at da‘ifah. Kemudian terdapat 8 qira’at yang berpengaruh terhadap tafsir, terdiri dari 2 qira’at sahihah dan 3 qira’at da‘ifah berpengaruh terhadap bidang tauhid dan juga 2 qira’at sahihah dan 1 qira’at da‘ifah berpengaruh terhadap bidang akhlak. Untuk yang tergolong bidang fikih, terdiri dari ayat 12, 19, 25, 88 dan 94 dari qira’at sahihah dan ayat 3, 24, 34, 72 dan 94 dari qira’at da‘ifah. Dalam bidang tauhid, terdiri dari ayat 31 dan 42 dari qira’at sahihah dan ayat 79, 143 dan 171 dari qira’at da‘ifah. Sedangkan untuk bidang akhlak, terdiri dari ayat 1 dan 135 dari qira’at sahihah dan ayat 148 dari qira’at da‘ifah .
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Qira’at, Muhammad Amin, Q.S. An-Nisa’ |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > B Philosophy (General) B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Ilmu Al-Qur`an dan Tafsir |
Depositing User: | Admin Repository IIQ An Nur Yogyakarta |
Date Deposited: | 23 Dec 2024 08:48 |
Last Modified: | 23 Dec 2024 08:48 |
URI: | https://repository.nur.ac.id/id/eprint/753 |