Ada isu mengatakan bahwa pelajar yang mengikuti organisasi PC IPNU dan IPPNU di Kabupaten Bantul kurang pemahaman tentang paham Aswaja An Nahdliyah dan kurang dalam pengamalannya. Serta kabar bahwa organisasi ini tidak mengadakan kegiatan pendalaman tentang paham Aswaja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas organisasi pelajar PC IPNU dan IPPNU di Kabupaten Bantul, mengetahui bentuk pengamalan Aswaja An Nahdliyah, dan menganalisis hubungan keikutsertaan pelajar sebagai pengurus organisasi PC IPNU dan IPPNU di Kabupaten Bantul dengan pengamalan Aswaja An Nahdliyah. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan dua variabel yakni variabel keikutsertaan pelajar sebagai pengurus organisasi PC IPNU dan IPPNU di Kabupaten Bantul (X) dan pengamalan Aswaja An Nahdliyah (Y). Subyek penelitian ini adalah 60 pelajar yang ikut serta dalam pengurus organisasi PC IPNU dan IPPNU di Kabupaten Bantul. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode angket, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Uji validitas instrumen dilakukan dengan bantuan program SPSS versi 16, dengan analisis Pearson’s Correlation. Sedangkan uji reliabilitas instrumen dilakukan dengan teknik Cronbach Alpha. Berdasarkan penelitian ini diperoleh hasil bahwa: 1) Aktivitas PC IPNU dan IPPNU di Kabupaten Bantul bergerak di bidang sosial, intelektual, spiritual, dan pengkaderan. 2) Pengamalan Aswaja An Nahdliyah mencakup aspek akidah, syariah, akhlak, dakwah, bernegara, mu’asyaroh, dan kebudayaan. 3) Keikutsertaan pelajar sebagai pengurus organisasi PC IPNU dan IPPNU di di Kabupaten Bantul memiliki hubungan yang positif dan signifikan dengan pengamalan Aswaja An Nahdliyah, yang ditunjukkan dengan nilai r hitung sebesar 0.611 dan bersifat kuat. Peneliti berharap organisasi PC IPNU dan IPPNU di Kabupaten Bantul lebih kreatif dan inovatif meningkatkan kapasitasnya di bidang intelektual, sosial, kewirausahaan, dan lebih banyak lagi mengadakan kegiatan untuk memperdalam Aswaja An Nahdliyah.