Keterampilan PAI peserta didik di madrasah saat ini masih perlu ditingkatkan secara nyata dan aplikatif. Oleh karena itu, diperlukan peran Ujian Praktik Madrasah Bidang Kepesantrenan (UPMBK) sebagai bentuk penilaian yang mampu mewadahi pengukuran dan pengembangan keterampilan keagamaan peserta didik secara langsung. Penulis melakukan penelitian ini untuk mengetahui dan mendeskripsikan pelaksanaan, peran, serta faktor pendukung dan penghambat UPMBK dalam meningkatkan keterampilan PAI peserta didik di MTs Al Ma’had An Nur Bantul. Jenis penelitian ini tergolong penelitian lapangan (field research) dengan metode penelitian deskriptif kualitatif. Adapun data diperoleh melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data yang telah diperoleh dianalisis menggunakan teori Miles dan Huberman. Proses pemilahan data yang dianggap penting (reduksi data), lalu menyajikannya secara sistematis agar mudah dipahami, dan menarik kesimpulan berdasarkan pola temuan yang muncul dari data tersebut. Hasil penelitian sebagai berikut: Pertama, Pelaksanaan UPMBK di MTs Al Ma’had An Nur Bantul Ditinjau dari Teori POAC (Planning, Organizing, Actuating, & Controlling), yaitu: (1) Tahap Perencanaan UPMBK, (2) Tahap Pengorganisasian UPMBK, (3) Tahap Pelaksanaan UPMBK, (4) Tahap Pengawasan UPMBK. Tahap Perencanaan UPMBK meliputi: tujuan, Penentuan materi, metode, & alat. Tahap Pengorganisasian UPMBK, meliputi: Pembagian Tim Penguji & Penyusunan jadwal. Tahap Pelaksanaan UPMBK, meliputi: Persiapan & Kegiatan inti. Tahap Pengawasan UPMBK, meliputi: Evaluasi proses pelaksanaan & Evaluasi hasil. Kedua, Peran UPMBK dalam Meningkatkan Keterampilan PAI di MTs Al Ma’had An Nur Bantul, yaitu Ujian praktik madrasah bidang kepesantrenan di MTs Al Ma’had An Nur berperan penting dalam meningkatkan keterampilan keagamaan peserta didik. Melalui praktik langsung dan bimbingan guru, peserta didik mampu memahami materi secara lebih aplikatif, memperbaiki kesalahan, dan meningkatkan kepercayaan diri dalam menjalankan ibadah. Ketiga, Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat Pelaksanaan UPMBK di MTs Al Ma’had An Nur Bantul. (1) Faktor Pendukung dari UPMBK, meliputi: Tenaga yang kompeten & Dukungan orang tua. (2) Faktor Penghambat dari UPMBK, yaitu lingkungan masyarakat. Lingkungan masyarakat dengan kehidupan beragama yang baik, maka kemungkinan besar ia juga akan memiliki pemahaman dan praktik keagamaan yang baik. Sebaliknya, jika lingkungan sekitarnya kurang religius, maka peserta didik berisiko mengalami perkembangan agama yang kurang optimal.