KESENIAN HADRAH SEBAGAI MEDIA PENGEMBANGAN SOSIAL PENDIDIKAN PADA MASYARAKAT MUHAMMADIYAH DI KAMPUNG SANGGRAHAN RT 05 POTORONO BANGUNTAPAN BANTUL

Kesenian hadrah merupakan seni pertunjukan kesenian adat yang dilakukan dengan syair memuji keagungan Allah SWT dan Nabi Muhammad. Kesenian hadrah muncul dari timur tengah dan berkembang di berbagai daerah seiring dengan perkembangan Agama Islam. Muhammadiyah adalah organisasi yang didirikan oleh KH. Ahmad Dahlan pada 18 November 1912, di Muhammadiyah yang notabennya tidak ada kesenian hadrah tetapi di kampung Sanggrahan Rt 05 Potorono Banguntapan Bantul mengadakan kesenian hadrah/selawat. Kondisi yang terjadi di masyarakat sebelum adanya hadrah banyak mengalami problem seperti: mabuk, judi, dll. Setelah adanya kegiatan hadrah maka segala permasalahan atau problem yang terjadi berkurang dengan sedikit-sedikit, perkembangan semakin baik di lingkungan tersebut. Pokok pembahasan ini tentang kondisi sosial Pendidikan dan perkembangan sosial pendidikan di kampung Sanggrahan Rt 05 Potorono Banguntapan Bantul. Rumusan masalah dalam skripsi ini yaitu: 1). Bagaimana kondisi sosial pendidikan pada masyarakat Muhammadiyah di Kampung Sanggrahan Rt 05 Potorono Banguntapan Bantul?, 2). Bagaimana perkembangan sosial pendidikan masyarakat Muhammadiyah di Kampung Sanggrahan Rt 05 Potorono Banguntapan Bantul?
Jenis penelitian ini merupakan penelitian lapangan atau field research, di mana data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi terhadap tempat penelitian. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan ialah analisis (content analysis), yaitu reduksi data, kajian data, dan menggunakan uji keabsahan data triangulasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan sosiologi pendidikan. Hasil dari penelitian ini keberhasilan sosial pendidikan tidak hanya pendidikan melainkan pada faktor sosial lainnya. Sosial pendidikan dipengaruhi oleh keterlibatan semua lapisan masyarakat luas. Peran orang tua, pemuda dan anak anak dalam kegiatan hadrah sangat berpengaruh dalam masyarakat, serta penerapan nilai-nilai kegiatan hadrah, pendidikan dapat menciptakan perubahan positif signifikan dalam masyarakat. Pengaruh sosial pendidikan dalam meningkatkan kolaborasi dan interaksi antar individu, pengaruh lainya pada kepribadian, lingkungan sosial, keluarga, orang tua, teman sebaya dan masyarakat. Membangun karakter interaksi sosial dalam masyarakat muhammadiyah.