PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERPADU SATU PINTU (PTSP) TERHADAP TINGKAT KEPUASAN WALI SANTRI PELAJAR YAYASAN AL MA’HAD AN NUR

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh keandalan, kredibilitas, bukti fisik, daya tangkap, memahami mengetahui, kompetensi, mengakses, sikap sopan dan santun, komunikasi dan keamanan terhadap kepuasan wali santri pelajar Yayasan Al-Ma’had An Nur. Sampel yang digunakan sebanyak 92 wali santri pelajar Yayasan Al-Ma’had An Nur. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan random sampling. Pengambilan data menggunakan kuesioner dengan skala likert. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis linier regresi berganda dengan aplikasi SPSS versi 29. Hasil penelitian berdasarkan uji t menunjukkan bahwa keandalan berpengaruh terhadap kepuasan wali santri dengan nilai signifikansi sebesar 0,007 < 0,05. Kredibilitas tidak berpengaruh terhadap kepuasan wali santri dengan nilai signifikasi sebesar 0,899 > 0,05. Bukti fisik tidak berpengaruh terhadap kepuasan wali santri dengan nilai signifikansi 0,174 > 0,05. Daya tangkap tidak berpengaruh terhadap kepuasan wali santri dengan nilai signifikansi sebesar 0,678 > 0,05. Memahami/ mengetahui tidak berpengaruh terhadap kepuasan wali santri dengan nilai signifikansi sebesar 0,333 > 0,05. Kompetensi berpengaruh terhadap kepuasan wali santri dengan nilai signifikansi sebesar 0,025 < 0,05. Mengakses tidak berpengaruh terhadap kepuasan wali santri dengan nilai signifikansi sebesar 0,871 > 0,05. Sikap sopan dan santun tidak berpengaruh terhadap kepuasan wali santri dengan nilai signifikansi sebesar 0,169 > 0,05. Komunikasi tidak berpengaruh terhadap kepuasan wali santri dengan nilai signifikansi sebesar 0,955 > 0,05. Keamanan tidak berpengaruh terhadap kepuasan wali santri dengan nilai signifikansi sebesar 0,661 > 0,05. Hasil uji koefisien determinasi diperoleh Adjusted R Square sebesar 0,276. Hal ini menunjukkan bahwa variabel dependen kepuasan wali santri sebesar 27,6 % dipengaruhi variabel independen kualitas pelayanan, sedangkan 82,4 % dipengaruhi variabel lain yang belum diteliti dalam penelitian ini.