Sujarwa, Aditya Subari (2024) ANALISIS ONLINE IMPULSE BUYING MENGGUNAKAN METODE FRAMEWORK SOR (STIMULUS, ORGANISM, RESPONSE) PADA SANTRI PONDOK PESANTREN AT TA’ABBUD. Masters thesis, IIQ AN NUR YOGYAKARTA.
20401943_COVER_BAB I.pdf - Published Version
Download (1MB)
20401943_BAB II.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (397kB)
20401943_BAB III.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (556kB)
20401943_BAB IV.pdf - Published Version
Download (271kB)
20401943_BAB V_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (149kB)
Abstract
Kemajuan teknologi di era globalisasi telah memudahkan konsumen untuk berbelanja secara online melalui e-commerce, yang menawarkan kemudahan dan keamanan dalam bertransaksi. Di Pondok Pesantren At-Ta’abbud, santri lebih memilih belanja online karena keterbatasan untuk keluar dari pondok, dengan platform seperti Lazada, Shopee, dan TikTok Shop yang membantu memenuhi kebutuhan mereka. Pembelian impulsif terjadi secara tiba-tiba tanpa perencanaan dan dipengaruhi oleh faktor-faktor yang dijelaskan dalam teori Stimulus-OrganismResponse (SOR). Stimulus: Faktor pendorong seperti iklan, diskon, dan promosi yang menarik perhatian konsumen. Organism: Proses kognitif dan emosional yang terjadi saat konsumen menerima stimulus. Response: Tindakan atau keputusan membeli yang diambil sebagai respons terhadap stimulus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perilaku impulse buying yang dilakukan oleh santri Pondok Pesantren At-Ta’abbud dan untuk mengetahui perilaku impulse buying yang dilakukan oleh santri menggunakan metode framework SOR. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif dengan menggunakan data primer dan data sekunder. Adapun pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Pengolahan data menggunakan teknik triaggulasi sumber. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: Pertama, pembelian impulsif di kalangan santri dipengaruhi oleh faktor eksternal seperti diskon dan strategi pemasaran, serta faktor internal seperti FOMO dan pengaruh sosial. E-commerce menerapkan strategi yang menekankan urgensi, eksklusivitas, dan personalisasi, yang terbukti efektif dalam menarik perhatian dan mendorong santri untuk berbelanja impulsif. Kedua, stimulus Tampilan website yang mudah digunakan dan informatif memainkan peran penting dalam memfasilitasi pembelian impulsif. Organism elemen visual seperti warna, tata letak, animasi, dan kualitas gambar berperan dalam menciptakan pengalaman berbelanja yang menarik dan menyenangka. Santri lebih terdorong untuk membeli ketika mereka merasakan pengalaman positif saat menjelajahi situs web e-commerce. Response, penawaran harga murah dan promosi spesial menciptakan rasa urgensi. Rasa urgensi dan daya tarik emosional dari penawaran spesial dapat mengubah niat beli dari sekadar melihat-lihat menjadi tindakan pembelian meskipun barang tersebut mungkin tidak dibutuhkan.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Online Impulse Buying, Framework SOR, Pondok Pesantren |
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Syariah |
Depositing User: | Admin Repository IIQ An Nur Yogyakarta |
Date Deposited: | 30 Sep 2024 05:41 |
Last Modified: | 30 Sep 2024 05:41 |
URI: | https://repository.nur.ac.id/id/eprint/655 |