Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk pembinaan spiritual dan implikasinya terhadap sikap religiusitas karyawan di Perusahaan Otobus PT. Baraka Nugo Internasional Yogyakarta. Latar belakang penelitian ini dilandasi oleh pentingnya pemeliharaan nilai-nilai spiritual dalam dunia kerja, khususnya dalam industri transportasi yang memiliki tuntutan waktu dan beban kerja tinggi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembinaan spiritual di PT. Baraka Nugo Internasional dilaksanakan melalui kegiatan rutin seperti mujahadah bulanan, shalat lima waktu berjamaah, serta pelatihan nilai-nilai religius. Kegiatan ini tidak hanya membentuk rutinitas ibadah, tetapi juga menanamkan nilai-nilai moral seperti kedisiplinan, kejujuran, dan tanggung jawab. Implikasi dari pembinaan tersebut tercermin dalam peningkatan sikap religiusitas para karyawan, yang ditandai dengan meningkatnya kesadaran beragama, semangat ibadah, serta etos kerja yang dilandasi nilai-nilai keislaman. Penelitian ini juga menemukan bahwa dukungan manajemen perusahaan dan lingkungan kerja yang religius menjadi faktor pendukung keberhasilan program pembinaan spiritual, sementara tantangan terbesar datang dari jadwal arus lalu lintas yang tak menentu dan kendala kendaraan saat berkendara. Dengan demikian, pembinaan spiritual terbukti memiliki kontribusi yang signifikan dalam membentuk karakter religius karyawan dan menciptakan lingkungan kerja yang harmonis dan bernilai ibadah.