Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh tren, persepsi harga, dan religiusitas terhadap keputusan pembelian sepatu lokal pada komunitas lari Playon Jogja. Latar belakang penelitian ini didasari oleh fenomena meningkatnya minat masyarakat terhadap produk lokal yang dipengaruhi oleh tren gaya hidup sehat dan nasionalisme produk dalam negeri, serta pertimbangan religius dalam berbelanja. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei melalui penyebaran kuesioner kepada 91 responden anggota komunitas. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linier berganda.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa variabel trend berpengaruh signifikansi sebesar 0,001 < 0,05 dan nilai t-hitung sebesar 4,561 > t-tabel, persepsi harga berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian dengan nilai signifikansi sebesar 0,019 dan t-hitung sebesar 4,424. sedangkan religiusitas tidak berpengaruh signifikan dengan nilai signifikansi sebesar 0,470 (>0,05) dan t-hitung sebesar 0,725. Hasil uji Koefisien Determinasi ( R2 ) Adjusted R Square sebesar sama dengan 38,6%. Angka tersebut mengandung arti bahwa variabel Trend, persepsi harga dan Religiusitas secara bersama-sama atau simultan berpengaruh sebesar 38,6%, sedangkan sisanya (100 - 38,6 = 61,4%) dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti. Seperti kualitas produk, promosi, brand ambassador, atau pengalaman konsumen. Penelitian ini memberikan kontribusi bagi pelaku industri sepatu lokal dalam memahami faktor-faktor yang memengaruhi perilaku konsumen, khususnya dalam komunitas yang memiliki kecenderungan kolektif seperti komunitas lari.